Ketika kami survei ke pondok pesantren di suatu wilayah, kami terhenyak, kaget melihat sumber air para santri sangat tidak layak.
kamu tidak percaya juga jika melihatnya, tapi kenyataannya kejadiaannya seperti itu. dari berbagai survey yang telah kami lakukan ke pelosok-pelosok, kondisi ini semakin sering kami temui. Di video berikut sebagian kecil gambaran akses air di beberapa pondok pesantren.
Sumber air dari kali yang sangat keruh, atau dari penampungan air hujan seperti gambar di bawah ini. Sungguh sangat tidak layak dipakai. kondisi ini masih “lebih baik” dibandingkan saat kemarau tiba. Jalan paling tidak 1km untuk mencari sumber air, atau menumpang ke warga yang masih ada sedikit air sering dilakukan oleh pihak pesantren. Bahkan ada pesantren dimana santrinya terpaksa mandi 2-3 hari sekali, dan wudhu hanya dengan tayamum. Ketika kemarau semakin panjang, tidak sedikit kami temui pihak pondok memulangkan santri-santrinya karena ketiadaan air.
Sungguh, pada saat seperti ini, bersedekah air adalah sedekah yang paling utama. ketika memberi binatang kehausan seorang bisa mendapatkan surga, bagaimana memberi minum manusia? para penuntut ilmu agama?
Itulah sebabnya Rosulullah bersabda bahwa sedekah terbaik adalah memberi air. jadi ingat kisah Utsman rodiallahu anhu yang ketika ditanya Rosulullah shollallahu alaihi wasalam bertanya siapa yang mau membebaskan sumur ini untuk keperluan muslim, maka baginya surga. Akhirnya utsman rodiallahu anhu yang membebaskan sumur tersebut. mungkin kalian pernah mendengar kisahnya. Amalan beliau terus ada sampai saat ini. ribuan tahun setelah beliau wafat, pahala terus mengalir untuknya.
Sungguh orang paling bahagia adalah mereka yang nafasnya telah berhenti, namun pahalanya terus mengalir untuknya.
Oleh karena itu, wakaf sumur ini juga sangat disarankan oleh Rosulullah untuk orang tua kita yang telah meninggal.
“Wahai Rasulullah, sungguh ibuku telah meninggal dunia, apakah boleh aku bersedekah atas namanya?” Jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Iya, boleh.” Sa’ad bertanya lagi, “Lalu sedekah apa yang paling afdal?” Jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Memberi minum air.” (HR. An-Nasai, no. 3694 dan 3695. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan dilihat dari jalur lainnya).
Yuks ikut kami bangun sarana air bersih untuk pondok pesantren yang kesulitan akses air bersih. Selama air mengalir, pahala kebaikannya terus mengalir, untuk kamu, kedua orang tuamu, dan orang orang yang kamu cintai.
There are no latests news yet
16 Jul 2024 Didit S |
Rp 200.037 |
|
2 Jul 2024 Anonim |
Rp 100.087 |
|
8 May 2024 Komunitas Pecinta Sedekah |
Rp 400.062 |
|
15 Apr 2024 Anonim |
Rp 20.386 |
|
13 Apr 2024 Anonim |
Rp 100.209 |
|
9 Apr 2024 Fitria Seftiany |
Rp 50.303 |
|
6 Apr 2024 Annisa |
Rp 100.433 |