Sedekah sumur untuk daerah-daerah kekeringan di Indonesia merupakan salah satu bentuk sedekah jariyah bagi yang menginginkan pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala. Terlebih pahala yang didapatkan akan terus mengalir meskipun sudah meninggal dunia selama sumur yang disedekahkan tersebut terus dimanfaatkan bagi yang membutuhkan.
Itu artinya, kebaikan tersebut terus mendatangkan manfaat yang berkepanjangan, tidak hanya bagi yang menerima sedekah namun juga pemberinya. Seperti dalam suatu hadis tentang keutamaan menggali sumur untuk sedekah, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Barang siapa menggali sumur maka ia berhak empat puluh hasta sebagai kandang ternaknya”. (HR. Ibnu Majah)
Dalam hadis tersebut menjelaskan bahwa menggali sumur untuk kepentingan bersama merupakan salah satu perbuatan baik yang membuat kita mendapatkan banyak pahala. Sumur tersebut dapat dimanfaatkan oleh warga atau masyarakat yang membutuhkannya guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Apalagi jika sumur tersebut dialirkan untuk keperluan di mushola atau tempat ibadah guna berwudhu para jamaah yang berdatangan. Maka pahala yang didapatkan akan jauh lebih besar karena air dari sumur tersebut dimanfaatkan untuk ibadah.
Penggalian sumur merupakan bentuk sedekah yang dapat memberikan manfaat bagi banyak orang. Allah menjanjikan siapa saja yang melakukan sedekah tersebut maka akan mendapatkan pahala berupa 40 hasta tanah.
Luas tanah tersebut menjadi tabungan yang setara dengan 1,8 km yang kelak bisa didapatkan sebagai kandang ternak di akhirat. Begitu besar manfaat dari menggali sumur untuk kepentingan mereka yang membutuhkan.
Yuk, bersama Sedekah Air, bantu alirkan air untuk desa-desa di Indonesia yang saat ini masih belum memiliki sumber air. Bahkan banyak daerah yang warganya harus menempuh perjalanan hingga lebih dari 2 km untuk mendapatkan air.
Sedekah Air hingga saat ini terus berikhtiar menyalurkan donasi dari para donatur melalui program wakaf sumur bor, sumur gali dan pipanisasi.
Donasi Wakaf Sumur