Amalan Wanita Haid yang Boleh Dilakukan, Yuk Perbanyak Pahala!

Ketahui beberapa amalan wanita haid yang boleh untuk dilakukan agar dapat memperbanyak pahala kamu. 

Karena seperti yang tertuang dalam kitab fiqih taqrib karangan Imam Abu Syuja’, wanita haid dilarang untuk salat, puasa, membaca, menyentuh maupun membawa Alquran, tawaf, jima’ serta memainkan organ kemaluan.

Meskipun ada beberapa larangan tersebut, tapi bukan berarti wanita yang sedang haid tidak bisa beribadah atau mendapatkan pahala. Mereka masih bisa melakukan amalan lainnya, apa saja? 

Beberapa Amalan Wanita Haid yang Boleh Dilakukan

Wanita diberikan keistimewaan oleh Allah subhanahu wa taala melalui menstruasi yang datang setiap bulan. Namun, masih ada beberapa amalan untuk memperbanyak pahala yang dapat dilakukan ketika menstruasi, berikut diantaranya:

  • Sedekah Subuh

Sedekah subuh merupakan salah satu amalan wanita yang paling mudah untuk dilakukan dan diperbolehkan. Dinamakan sedekah subuh karena sedekah ini dilakukan saat waktu subuh.

Misalnya dengan memberi makan orang-orang yang tinggal di jalanan, memberi makan kucing liar, atau dengan berdonasi online yang saat ini banyak dilakukan oleh milenial.

Salah satu keutamaan sedekah subuh yakni turunnya dua malaikat ke bumi untuk mendoakan orang-orang yang bangun di pagi hari. 

Jadi, meskipun tidak salat subuh, kamu masih bisa bangun pagi hari dan menyempatkan untuk bersedekah agar segala aktivitas dimudahkan oleh Allah SWT. 

  • Mencari Ilmu

Tentu saja dalam mencari ilmu tidak ada batasan, baik perempuan yang suci maupun sedang haid. Jadi, ini bisa menjadi salah satu amalan yang dapat dilakukan ketika sedang berhalangan ibadah wajib.

Misalnya dengan mendatangi majelis ilmu seperti sekolah, perguruan tinggi, atau dengan lebih mendalami pengetahuan dan ilmu tentang keagamaan agar dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah SWT menunjukkan jalan menuju Surga Baginya”. (HR.Muslim)

  • Memperbanyak Dzikir

Amalan lainnya yang bisa dikerjakan oleh wanita saat haid adalah memperbanyak dzikir. Dzikir boleh dilakukan kapanpun dan tidak ada batasannya.

Jenis dzikir bermacam-macam, misalnya kalimat thayyibah seperti tahmid, tasbih, tahlil, takbir dan sebagainya. Wanita haid juga boleh mengikuti majelis dzikir dan shalawat seperti istighasah atau sebagainya.

  •  Memaksimalkan Berdoa

Berdoa merupakan salah satu bentuk penyerahan diri kita kepada sang pencipta. Siapapun tentu boleh berdoa, termasuk wanita yang sedang haid. 

Misalnya ketika bulan ramadhan dan kebetulan sedang haid, maka di malam lailatul qadar bisa diisi dengan berdoa untuk mendekatkan diri sekaligus memohon ampunan Allah SWT.

  • Memperbanyak Kegiatan Sosial

Meskipun sedang haid, kamu juga bisa menambah pahala dengan memperbanyak kegiatan sosial. Misalnya dengan membersihkan lingkungan, mengajar anak kurang mampu, atau kegiatan yang bersifat sosial lainnya.

Tentu amalan ini selain untuk mendekatkan diri kepada pencipta tapi juga mempererat tali silaturahmi dengan sesama. 

  •  Memperbanyak Shadaqah 

Shadaqah juga merupakan amalan yang bisa dikerjakan oleh wanita haid. Misalnya dengan berbagi kepada anak yatim piatu, fakir miskin, atau shadaqah dalam bentuk lainnya.

Kamu juga bisa ikut bagian dari program wakaf sumur untuk membantu mereka yang tinggal di daerah krisis air bersih. Masih banyak desa-desa terpencil di tanah air yang hingga saat ini belum memiliki sumber air memadai.

Yuk, Sedekah Air. 

 

Scroll to Top