‘
Untuk hidup manusia membutuhkan air bersih. Namun keberadaan air tanah sangatlah spesifik dan tidak menyebar merata. Tergantung tanah kepada keadaan geologi bawah tanah (lapisan pembawa air atau lapisan kedap air). Berdasarkan peta hidrologi ada berbagai jenis karakteristik daerah berdasarkan keberadaan air tanah. Ada yang sangat produktif sehingga mudah mendapatkan air. Tidak sedikit yang air tanah langka sehingga sulit sekali mendapatkan air. Banyak daerah yang air tanahnya produktif setempat sehingga perlu dicari titik titik yang benar memiliki akuifer yang banyak. Hal tersebut menyebabkan pada beberapa upaya pengeboran tidak berhasil mendapatkan air bersih. Penyebabnya bisa karena mesin bor tidak sanggup melewati batu atau karena tidak ada air tanah yang cukup. Untuk mengetahui keberadaan air tanah tersebut perlu dilakukan penyelidikan geologi tanah tersebut. Dengan demikian perlu upaya deteksi air tanah. Mengurangi risiko gagal dapat air dapat dilakukan dengan menggunakan survey geolistrik.
‘
‘
karena arus listrik berasal dari luar sistem. Tujuan utama dari metode ini sebenarnya adalah mencari resistivitas atau tahanan jenis dari batuan. Listrik tersebut akan menentukan mana bagian tanah yang bagus menghantarkan listrik mana yang tidak. Air adalah penghantar listrik yang bagus. Dari hasil survey geolistrik akan di dapat kesimpulan apakah pengeboran sumur dapat dilakukan atau tidak. Dengan menggunakan teknologi terkini. Alat geolistrik yang kami gunakan memiliki beberapa keunggulan diantaranya dapat digunakan di lingkungan padat penduduk. Jasa geolistrik yang kami lakukan akan mengkonfirmasi juga peta hidrologi dan geologi di daerah survey. Biaya geolistrik cukup murah. Masih harga promo. Yaitu 2.5 juta belum termasuk ongkos transportasi dan makan surveyor. Seluruh keuntungan akan digunakan untuk operasional yayasan sedekah air. Bila berminat bisa hubungi WA 088212008008 atau email ke komunitassedekahair@gmail.com. Contoh laporan akan seperti berikut. http://bit.ly/2SGwli7
‘