Wakaf sumur Sedekah Air kali ini untuk warga Kampung Ciaren, RT 11/RW 10, Desa Karangjaya, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kampung Ciaren adalah salah satu perkampungan yang berada di pelosok Tasikmalaya.
Wilayah ini kerap kali mengalami kekeringan. Terlebih di masjid yang letaknya di tengah-tengah perkampungan.
Selama ini, mereka hanya menggunakan sumber air yang berasal dari rembesan mata air yang berada di selokan-selokan.
Rembesan air yang mereka alirkan menggunakan pipa berdiameter kecil, menuju bak penampungan masjid.
Saat musim hujan, airnya sangat keruh; kotor. Tidak bisa digunakan untuk beribadah dan juga kegiatan sehari-hari warga.
Saat musim kemarau? Debit airnya sangat minim. Bahkan, jika satu bulan tidak turun hujan, maka tidak ada juga air yang dapat mengalir ke kampung ini.
Meskipun kondisi airnya lebih baik saat musim kemarau, tetapi tetap saja tidak dapat dikonsumsi, karena berasal dari rembesan selokan.
Beberapa warga menggunakan sumur gali dengan kedalaman delapan meter. Namun, sumur mereka akan kering di musim kemarau.
Itu sebabnya, warga begitu memanfaatkan air hujan.
Tidak sedikit juga masyarakat yang membiarkan tandon air mereka terbuka, agar air hujan memenuhi penampungan tersebut.
Kini, alhamdulillah, berkat bantuan para donatur, wakaf sumur dapat terealisasi.
Sedikitnya, 112 jiwa yang tinggal di Kampung Ciaren, RT 11/RW 10, dapat merasakan manfaatnya. Begitu juga untuk masjid yang berada di sekitar.
Jazakumullah khairan katsiran wa jazakumullah ahsanal jaza…