Kampung Jonge berada di Pacarejo, Semenu, Gunungkidul, Yogyakarta. Secara geografis, daerah Gunungkidul memang didominasi dengan perbukitan batuan karst, sehingga sumber air sangat minim; bahkan di beberapa daerah, tidak ada sama sekali.
Sebagian besar warga, bahkan harus memanfaatkan air hujan yang ditampung pada bak penampungan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Namun, jika musim kemarau tiba, mau tidak mau, warga harus membeli air dengan harga Rp130.000-Rp150.000 per tangki. Tentu, itu cukup memberatkan mereka.
Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, warga desa sering mendapatkan bantuan tangki air gratis dari pemerintah dan para donatur.
Namun, bantuan tersebut masih sangat terbatas dan tidak bisa memenuhi kebutuhan semua warga desa, termasuk RT 3.
Untuk lingkungan warga RT 3 sendiri, sebenarnya sudah memiliki embung dan sumur gali yang bisa dimanfaatkan oleh kurang lebih 30 KK.
Sumur gali tersebut merupakan bantuan dari para donatur. Namun, jika tidak hujan dalam beberapa pekan, maka sumur akan mengering.
Daerah ini, sebenarnya sudah mendapatkan sumber air PAM, hanya saja sering mati dalam waktu satu bulan, dan tidak bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bahkan, meskipun mengalir, air PAM terbilang keruh dan tidak layak konsumsi; padahal biaya PAM cukup mahal, tapi aliran airnya tidak lancar.
Warga juga tidak diberikan fasilitas sistem filterisasi air dari PAM, sehingga harus menampung air PAM tersebut di tempat penampungan, dan harus mendiamkan air tersebut sampai kotoran di dalamnya mengendap.
Mayoritas warga di sini berprofesi sebagai petani dan buruh. Jika harus terus-menerus membeli air, tentu sangat memberatkan perekonomian warga.
Sehingga bantuan air bersih sangat diharapkan, agar bisa mengurangi pembelian air bersih dari tangki swasta.
Setelah tim Sedekah Air melakukan survei ke lokasi, berdasarkan peta geologi, Kampung Jonge berada di Formasi Wonosari, yaitu terdiri dari batu gamping, batu gamping napalan-tufaan, batu gamping konglomerat, batu pasir tufaan dan lanau.
Sedangkan menurut peta hidrogeologi, daerah ini termasuk ke dalam akuifer produktivitas tinggi dengan aliran melalui ruang rekahan dan saluran, serta tingkat keterusan rendah.
Alhamdulillah, Sedekah Air berhasil membantu pengadaan sumber air bersih melalui sumur bor, dengan kedalaman 65 meter.
Insya Allah, sumber air ini bisa dimanfaatkan untuk seluruh warga RT 03 Kampung Jonge, Pacarejo, Semenu, Gunungkidul, Yogyakarta.
Jazakallah khair.